Typical Deficiency Audit Manajemen 1. Pembahasan artikel typical deficiency Defisiensi atau kekurangan dalam hal ini adalah kekurangan yang dimiliki oleh manajemen. Audit manajemen dilakukan untuk melakukan peningkatan kinerja manajemen atau dengan kata lain menemukan adanya defisiensi atau kekurangan yang dimiliki oleh manajemen (Herbert, 1979). Defisiensi merupakan salah satu aspek dari audit manajemen. Hasil penting dari audit keseluruhan adalah untuk mengidentifikasi dan memperbaiki penyebab yang menimbulkan adanya defisiensi. Sehingga tujuan dari auditor adalah untuk meningkatkan sistem manajemen seperti sistem penyimpanan uang, menghindari pembayaran yang tidak benar, mencegah kerugian, dan melakukan efisiensi operasi. Auditor harus mengidentifikasi praktek yang terjadi untuk dapat menentukan individu atau unit organisasi mana yang menimbulkan adanya defisiensi (Herbert, 1979). Indikasi dari adanya defisiensi adalah didasarkan pada pengukuran standar dari kinerja y
Blog ini membahas tentang keilmuan akuntansi dan topik riset ilmiah. Materi dalam blog ini merupakan sudut pandang pribadi. Semoga materi dalam blog ini dapat bermanfaat bagi masyarakat luas. Salam sains terbuka.